source: Tumblr.com
Matamu adalah racun.
Tidak membunuh, tapi menyakitkan.
Menyakitkan..
Karena matamu tak tahu,
mataku sering menatapmu.
Sebenarnya, mata ini tidak minta terima kasih.
Hanya.. cobalah, hargai; walau setitik.
Tidak semua orang mau menikmati racun.
Tidak semua orang merasa nyaman menatapmu.
Tapi, aku ada.
Aku mau.
Aku nyaman.
-n
No comments:
Post a Comment